Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Kamis, 23 Juni 2011

Darma Jadi Percontohan Desa Perdaban



Sebanyak 27 desa yang mendapatkan program Desa Mandiri dalam Perwujudan Desa Perdaban yang terdiri dari Kabupaten Indramayu, Majalengka, Cirebon dan Kuningan. Diresmikan Gubernur Jawa Barat H. Ahmad Heryawan, Selasa (14/6). dipusatkan di Desa Darma Kecamatan Darma. Penunjukan lokasi ini dikarenakan pelaskanaan program di Desa Darma sangat baik dan pantas menjadi percontohan untuk tingkat nasional kendati program ini hanya ada ditingkat Jabar. Adapun besarnya dana yang diterima oleh masing-masing desa adalah sebesar 1 milyar rupiah yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2010.

Kemajuan peradaban di desa Darma begitu tampak, sehingga Desa Darma tak ubahnya wilayah yang memiliki sarana modern. Disini berdiri kokoh kantor balai desa dan masjid yang megah dan besar ditambah lagi pasilitas lapang yang bertepatan ditengah-tengah pemukiman. Bahkan disini juga ada pertumbuhan ekonomi dengan memiliki pasar, dan tingkat pendidikan pun begitu dengan adanya sarana pendidikan.

Melalui program ini telah dilakukan pembangunan diantaranya, Renovasi balai desa, pembangunan sanitasi/WC SDN Darma 2, rehabilitasi jalan gang, senderan dan drainase, rehabilitasi rumah tidak layak huni, Rehabilitasi mesjid Jamie dengan pembangunan tempat wudlu serta pembangunan warung PKL blok Cibitung.

Dikatakan Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda, program ini telah memberikan perubahan tatanan kehidupan masyarakat di desa ke arah yang lebih baik. yang diindikasikan dengan meningkatnya infra struktur perdesaan dan kegiatan perekonomian masyarakat desa yitu adanya badan usaha milik desa dan usaha ekonomi produktif.

"Program yang telah dilaksanakan dengan hasil pembangunan fisik atau pun non fisik agar benar-benar dapat dimanfatkan hasilnya dan juga dapat dijaga, dipelihara dan melestarikannya apa yang telah dibangun,". ungkapnya.

Dengan adanya program ini diungkapkan Bupati Kuningan, akan berdampak mendorong tumbuh dan berkembangnya prakarsa dan swadaya gotong royong masyarakat, meningkatkan kapasitas kelembagaan dan organisasi yang berakar pada masyarakat desa dan membangun sinergi berbagai kegiatan pembangunan yang dilaksanakan di desa dalam konteks kewilayahan.

Disamping itu, mendorong tumbuhnya kesalehan sosial dengan wujud kesetiakawanan sosial dalam konteks pembangunan desa, dan meningkatkan peran dan fungsi lembaga masyarakat terutama dalam menjalankan fungsi kontrol sosial terhadap pelaksanaan program-program pembangunan desa

“Setelah berhasil ditahun ini, direncanakan untuk 2012 program ini akan ditambah hingga 150-200 desa di Jawa Barat, tentunya dengan memperhatikan kualitas dan kuantitas,” ungkap Gubernur Jabar dimana kehadirannya menggunakan Helikopter yang lending di lapang Desa Darma. (N).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar