Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Kamis, 07 Oktober 2010

Gerakan Membangun Rumah Lanjut Usia Digulirkan



Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker), dan kerjasama dengan organisasi sosial yang ada di Kuningan salah satunya Koordinator Kegaiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kuningan memberikan bantuan sosial mulai dari pembangun rumah lanjut usia, korban gempa, hingga keterampilan usaha ke beberapa desa/kelurahan di Kuningan. Hal ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan halal bil halal dan pelepasan Purna bhakti pegawai di lingkungan dinas tersebut Munajat, BSc. Kamis (7/10).

Dalam kesempatan ini Bupati Kuningan menyerahkan bantuan, meliputi gerakan membangun rumah lanjut usia atau Gemarlansia Desa Kertawangunan dan Babakan Rema dan Ciporang. Untuk bahan bangunan korban gempa Desa Tundagan dan Desa Bunigelis. Disamping itu pemberian bantuan fasilitas managemen usaha Desa Padarek dan Jalaksana dan pelatihan keterampilan desa Desa Susukan dan Mekarjaya.

Menurut Kepala Dinsosnaker, Drs. Dian Rachamat Yanuar, M.Si., ada beberapa permasalahan sosial yang perlu mendapatkan perhatian dan penanganan segera, diantaranya keluarga fakir miskin, wanita rawan sosial ekonomi, lanjut usia terlantar, keluarga berumah tidak layak huni, korban bencana alam, penyandang cacat dan anak terlantar.

Untuk membantu permasalahan ini, Dia mengatakan, bahwa saat ini Kuningan senantiasa berupaya mengoptimalkan peran serta sumber daya kesejahteraan sosial, yakni Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang tersebar di 29 kecamatan, Taruna Siaga, Bencana (Tagana) sebanyak 120 orang yang sudah terlatih yang siap mengantisipasi berbagai kemungkinan kejadian bencana di Kuningan.

Disamping itu adanya keberadaan Karang Taruna di tingkat kabupaten hingga perdesaan yang konsen terhadap upaya peningkatan peran pemuda dalam pembangunan masayarakat. Melalui kegiatan usaha kesejahteraan sosial, olah raga, seni dan kerohanian serta kegiatan usaha ekonomis produktif.

Dan dukungan partisiapn masyarakat lainnya dengan adanya pendamping program keluarga harapan, organisasi/yayasan sosial sebanyak 76 yang telah turut serta memberikan layanan panti sosial bagi anak dan lanjut usia. Dan juga keberadaan pekerja sosial masyarakat.

Upaya pembinaan dan fasilitasi potensi sumber daya dimaksud kedepannya akan senantiasa optimal, terlebih lagi melalui keberadaan Koordinator Kesejahteraan Sosial (K3S) dibawah pimpinan Ny. Hj. Utje Ch. Suganda yang mampu melibatkan peran serta berbagai potensi sumber daya dimaksud dalam pelaksanaannya.

Sementara itu, Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda menyambut baik atas prakarsa Disosnaker menyelenggarakan Halal Bil Halal dengan mengundang seluruh mitra kerja para relawan sosial dilapangan. “Hal ini akan memperkuat ikatan silaturahmi dengan landasan saling memafkan dan bersatunya semua elemen, yang senatiasa bersata padu mensukseskan berbagai program pelayanan bidang sosial dan ketenagakerjaan,”katanya.

Untuk itu, Bupati Aang Kuningan mengungkapkan penghargaan kepada semua unsure kesejahteraan sosial atas kepedulian dan ketersediaan menjadi relawan sosial. Hingga program pembangunan sosial dapat berjalan dengan baik.

Dalam kegiatan ini, ada juga Tausiah dari KH. Dodo Murtado yang mengangkat kesolehan sosial yang menekankan bahwa dalam hidup ini kita tidak hanya memikirkan diri sendiri melainkan orang lain juga yang membutuhkan bantuan. Untuk itu ketika kita sedang lapang maka kita harus memberi lebih dan jika sempit diusahan kita masih mampu juga memberikan untuk orang lain walaupun kecil. “Karena hal ini merupakan bagian dari orang yang bertaqwa,”jelasnya.

Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Kuningan, Hj. Utje Ch. Suganda, Dharma Wanita Persatuan lingkungan Dinsosnaker, tenaga kesejahteraan sosial kecamtan (TKSK), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Karang Taruna, Pendamping KPH, Forum Panti, Organisasi Sosial, Pekerja Sosial Masyarakat dan lainnya. (N)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar